Sunday, August 23, 2009

BRIGIF LINUD 18 LATIHAN OPERASI LINTAS UDARA

Gresik - Brigade Infanteri (Brigif) Lintas Udara (Linud) 18 Divisi Infanteri 2 Kostrad menggelar pelatihan operasi lintas udara.

Latihan itu melibatkan 41 penerjun payung yang melakukan terjun bebas dari ketinggan 8.000 feet dari atas permukaan laut.

Komandan Brigade Infanteri Lintas Udara 18, Eka Wiharsa, Kamis, mengatakan, tujuan operasi lintas udara ini sebagai bentuk antisipasi pengamanan baik darat maupun udara, terutama di wilayah perbatasan.

"Ini juga sebagai bentuk persiapan pasukan gerak cepat para penerjun kelompok depan operasi linud (KDOL) untuk proyeksi ketahanan dan kemanan NKRI 2010 nanti, bekerja sama dengan TNI AU," katanya.

Para penerjun diberangkatkan dari Bandara Lanud Abdul Rahman Saleh, Malang dan diterjunkan di lapangan sepak bola dalam perumahan PT Petrokimia Gresik.

Ia menyebutkan dalam sekali penerbangan pesawat terbang mengangkut 20 penerjun, sehingga pada setiap hari latihan penerjunan akan dilakukan dua kali penerjunan.

Dalam penerjunan di hari pertama sedikitnya ada 26 penerjun yang diterjunkan dengan dibagi dua kelompok, kelompok pertama 13 penerjun dan kelompok kedua 13 penerjun.

Pada penerjunan kelompok pertama sempat mengalami kendala dimana dari 13 penerjun, hanya enam orang yang mendarat tepat sasaran, sedangkan tujuh penerjun lainnya mendarat di luar sasaran.

Pada penerjunan kelompok kedua, hampir semuanya bisa mendarat tepat sasaran.

Menurut Eka Wiharsa, kendala yang dialami penerjun yang mendarat tidak tepat sasaran karena pengaruh tingkat kecepatan angin.

"Kecepatan angin selalu berubah-ubah dan untuk kategori aman pelaksanaan latihan terjun payung antara tujuh sampai 10 knot, sedangkan di atas 10 hingga 15 knot berbahaya bagi penerjun," katanya.

Pelatihan penerjunan penyegaran ini sudah keempat kalinya digelar, diawali Yonif Linud 502 di Jabung, Malang dengan 576 peserta.

Kemudian, Yonif Linud 501 di Madiun dengan 556 penerjun, dan Yonif Linud 503 di Mojosari, Mojokerto, dengan 525 penerjun.

Terakhir, Brigif Linud 18 Divisi Infanteri 2 Kostrad dengan 41 penerjun.

No comments:

Post a Comment